© 2011 Suzette - www.suzette.nu, Flickr | CC-BY | via Wylio |
Nasi putih merupakan makanan pokok bagi orang Asia. Hal ini disebakan nasi menyediakan sumber energi dalam bentuk karbohidrat. Namun jika nasi dikonsumsi dalam jumlah yang terlalu banyak, akan berdampak pada tubuh. Berikut alasannya:
- Meningkatnya kadar gula darah. Tingginya kadar gula dalam darah dapat beresiko terkena diabetes tipe II.
- Terjadinya sembelit/konstipasi. Nasi putih hanya memiliki 4 gram serat per cup, sedangkan nasi merah 7 gram. Semakin banyak nasi putih yang Anda konsumsi, semakin meningkat konstipasi Anda. Nasi putih memiliki sedikit serat sehingga dapat menyebabkan sulit BAB.
- Meningkatnya berat tubuh. Jika nasi dikonsumsi dalam jumlah banyak, seseorang akan merasa cepat kenyang sehingga mengurangi keinginan untuk mengkonsumsi makanan lain yang lebih bergizi. Hal ini disebabkan karena tingginya karbohidrat pada nasi.
- Rendahnya nutrisi. Nilai nutrisi pada nasi sangat rendah sehingga hanya bersifat mengenyangkan secara sementara dan akan sulit untuk nutrisi lain masuk ke tubuh ketika sudah terlalu banyak makan nasi. Satu cup nasi memiliki sekitar 242 kalori dan mengandung sejumlah kecil zat besi, fosfor, kalium, thiamin dan folat. Nasi memiliki sodium yang sangat sedikit dan tidak mengandung vitamin C. Karena minimnya nutrisi ini, seseorang dapat mengalami kekurangan gizi. Kandungan karbohidrat dalam nasi sangat tinggi sehingga jika dimakan terlalu banyak akan dapat mempengaruhi metabolisme glukosa dan produksi insulin dalam tubuh.
Sumber:
http://www.boldsky.com/health/wellness/2014/eight-benefits-of-not-eating-white-rice-040466.html
http://www.livestrong.com/article/480056-what-happens-if-you-eat-too-much-cooked-rice/
No comments:
Post a Comment